Minggu, 10 Juni 2012

PENCEMARAN LINGKUNGAN KAPAL FERRY

PENCEMARAN LINGKUNGAN OPERASIONAL KAPAL FERRY

Ketut Sumada
Jurusan Teknik Kimia
Universitas Pembangunan Nasional (UPN) "Veteran" Jawa Timur
email : ketutaditya@yahoo.com

Indonesia merupakan suatu Negara kepulauan yaitu Negara yang terdiri dari banyak pulau, Negara dengan banyak pulau tentu membutuhkan sarana transportasi laut yang cukup banyak. Salah satu alat transporatsi laut yang umum dipergunakan yaitu KAPAL FERRY. Kapal ini dapat dipergunakan sebagai alat transportasi untuk pemindahan barang, manusia dan kendaraan dari satu pulau ke pulau lainnya. Besar kecilnya ukuran kapal Ferry tergantung pada panjang laut dilalui, ketinggian gelombang atau kondisi lautnya.

Operasional kapal ferry ini, tidak hanya memberikan dampak positif terhadap perkembangan perekonomian suatu daerah, meningkatkan taraf hidup masyarakat, dan pemerataan pendistributian barang juga dapat memberikan dampak negatif terhadap lingkungan.

                                                   
PELAYARAN KAPAL FERRY

Berasarkan pengamatan dilapangan, seperti terlihat dalam gambar tersebut diatas, dapat diidentifikasi operasional kapal ferry ini berperan serta dalam PENCEMARAN LINGKUNGAN. Berbagai limbah yang dihasilkan oleh operasional kapal ferry ini yaitu : 

1. Limbah Padat. 

Limbah padat yang dihasilkan pada operasional kapal ferry yaitu limbah padat yang berasal dari penumpang, limbah padat ini jika tidak dikelola dengan baik dapat mencemari air laut, dan juga tanah. Kapal ferry sebaiknya menyediakan tempat untuk menampung limbah padat baik yang bersifat organik maupun anorganik, penyediaan tempat limbah padat ini dapat mengurangi pencemaran air laut.

Dampak yang ditimbulkan akibat pembuangan limbah padat : 
  • Penurunan kualitas air laut
  • Penurunan perkembangan pertumbuhan ikan dan biota lainnya
  • Pencemaran pantai
  • Pencemaran tanah

2. Limbah Cair

Limbah cair yang dihasilkan pada operasional kapal ferry yaitu limbah cair yang berasal dari penumpang, limbah cair ini dihasilkan dari "KAMAR KECIL" yang tersedia di kapal, disamping itu limbah cair juga berasal dari oli yang tercecer atau akibat pembersihan kapal. Limbah cair yang dihasilkan tidak dilakukan pengolahan dan langsung dibuang kelaut, sehingga limbah cair ini dapat memberikan pencemaran air laut.

Dampak yang ditimbulkan akibat pembuangan limbah cair :
  • Penurunan kualitas air laut
  • Penurunan perkembangan pertumbuhan ikan dan biota lainnya
  • Penurunan kadar oksigen air laut
  • Pencemaran ikan laut dan biota lainnya
3. Limbah Gas

Limbah gas yang dihasilkan pada operasional kapal ferry yaitu limbah gas yang berasal dari pemakaian bahan bakar solar sebagai bahan bakar. Pemakaian baahan bakar ini akan menghasilkan limbah gas. Kualitas gas buang yang dihasilkan berupa gas COx, NOx dan SOx.

 Dampak yang ditimbulkan akibat pembuangan limbah gas :
  • Penurunana kualitas udara
  • Pemanasan global
  • Penipisan lapisan ozon
  • Gangguan kesehatan masyarakat
 



BAGAIMANA SEBAIKNYA OPERASIONAL KAPAL FERRY AGAR DAPAT MENJAGA KUALITAS LINGKUNGAN


******* seMOga, BERMANFAAT ********




1 komentar: